Cerita Pemilu 2014 Dari Pinggiran Abu dhabi

dok pri

Hingar bingar pemilu sudah sampai di Alruwais Abu dhabi sejak beberapa bulan lalu.  Beberapa ibu rumah tangga di Ruwais bahkan sudah menggadang siapa calon yang akan mereka pilih, dan beberapa ibu lain merasa galau karena tidak juga menemukan yang bisa mereka percayai termasuk saya.

Pemilu di Ruwais bisa dengan beberapa cara, ada yang datang langsung di TPS yaitu di KBRI abu dhabi ada juga melalui surat menyurat (pos), dan saya sekeluarga termasuk pemilih yang kedua, karena suami saya sedang bekerja dan tidak memungkinkan untuk datang langsung karena jarak yang cukup jauh.

Ada beberapa kemudahan untuk pemilu kali ini. Jika dulu kami yang berada jauh dari kota tidak disediakan akomodasi menuju TPS maka untuk tahun ini ada bus khusus yang disediakan KBRI untuk warga Ruwais yang telah mendaftarkan dirinya.  Mengapa Ruwais terasa begitu spesial ? karena walau jarak dari Abu dhabi kurang lebih 250km atau sekitar 2,5 jam perjalanan dengan kendaraan roda empat,  di  Ruwais Housing COmplex ini terdapat lebih dari 500 warga negara Indonesia dari berbagai profesi, seperti karyawan pabrik, juga beberapa perawat di rumah sakit.

Dari beberapa percakapan melalui grup di BB dan WA dapat saya simpulkan bahwa pengetahuan dan sosialisasi masih sangat kurang untuk kami yang berada di luar negeri. Pantas saja beberapa teman di Malaysia malah tidak mengetahui kapan pemilu akan dilaksanakan.

Dalam pemilu legislatif sendiri beberapa ibu hanya mengenal baik beberapa nama saja seperti Okki Asokawati, Jenny Rahman, dan Hidayat Nurwahid. Selebihnya mereka dan termasuk saya juga tidak mengetahui siapa mereka.

Jadi sangat sulit sekali menentukan pilihan apalagi kita tidak mengenal sama sekali sosok yang ada dalam kolom pilihan. Tetapi walaupun demikian semoga saja perwakilan dari tiap partai tersebut mempunyai kredibilitas tinggi dan mampu menjadi wakil rakyat yang sungguh-sungguh mewakili keinginan rakyatnya.

Selain tak mengenal para calonnya, tetapi untuk partainya sangat familiar seperti Joko wi dan Partai Hanura. Karena kebetulan kami bisa menangkap stasiun RCTI  secara gratis di televisi Ruwais, jadi setiap hari kami bisa melihat Wiranto dan Hari tanoe.

Tapi tadi saya mengintip email dari komunitas di Ruwais, bahwa PDIP itu emang suaranya menang di Abu dhabi, yang kedua yaitu PKS , tapi itu sebelum suara lewat Pos dari Ruwais di bacakan karena pembacaan lewat Pos itu tanggal 11, jadi belum ada update lagi.

Untuk pemilu kali ini saya sih ngerasa ada perbaikan dari pemilu lalu. Semoga aja pemimpinnya pun sesuai harapan. Untuk Indonesia yang lebih baik. Aamiin