Thursday, June 13, 2013

Prompt #16: Kisah dari Balik Jendela

My Collection
"Ingat, besok mama ada arisan. Kamu jangan sekali-sekali menarik perhatian temen-temen Mama!"
"Ngerti!"
"Tapi, Ma..."
"Sudah, kamu kan sudah dewasa, kenapa sih, masih berfikiran seperti anak kecil?"
"Tolonglah, Sarah, kamu kerja yang betul, bukannya kamu punya mimpi? Iya kan?"
"Sudahlah, Please jangan buat Mama malu, dan terus menerus berbohong demi menutupi kebohongan yang lain!"

"Brakk!" Pintu tertutup dengan kencangnya, seperti biasa jika Mama marah. Kupandangi jalan raya dari balik kaca, keindahan yang tak pernah bisa kunikmati. Jalanan, bunga, taman. Tiba-tiba aku ingat pesan Mama.

Aku kembali bekerja, memandang sebuah kotak menyala berukuran 9 inch. Melihat lalu lintas penjualan Farfum, Tas Baranded, Baju Mahal dan entah apalagi yang akan mengisi pekerjaanku yang sudah kugeluti selama lima tahun belakangan ini. Bisnis Online Mama.

"Haiiii jeng,.. masuk masuk."
"Whahh ada banyak barang baru nih, keliatannya?"
"Akhh jeng Sari betul, ini loh jeung Farfum baru, dipake sama Pacarnya Ronaldho, pasti jeung suka. Nanti Mas lozz mu pasti makin klepek-klepek deh."

"Ibu-Ibu arisan sudah datang rupanya," aku menguping dari balik pintu. Ingin sekali aku keluar untuk melarikan diri sementara Mama melayani tamu-tamunya. Tapi aku ingat pesan Mama, aku harus bekerja agar aku bisa segera mewujudkan mimpiku.

"Jeng Dina, Sarah masih di Amerika?"
"Iya, dia gak mau pulang, udah merasakan indahnya dunia, malah sekarang dia mau buka butik dengan teman kuliahnya, mainannya artis hollywood jeung, Duh saya banyak-banyak doa jadinya, semoga Sarah selalu dijalan yang benar. Amerika gituloh." Mama Sarah memasang muka melas.

"Wah, jadi barang dagangan ini kiriman Sarah, ya jeng Dina? " Bu Sri penasaran.
"Iya, Kan bisnis Online saya dipasok dari Sarah di Amerika. Barangnya pasti asli dan dijamin bagus."
 "Ok saya pilih yang ini, ya."
"Saya ambil tas ini Jeng."
"Silahkan, Ibu-Ibu diborong, bayarnya bisa kapan saja."
"Eh, ga dong Jeng Dina, saya gak biasa ngutang. Ini saya langsung transfer pake SMS Banking ya"

"Ping"
Suara dari kotak ajaib mengejutkannya. Rupanya sebuah transferan baru saja diterima. 
Satu..,
Dua..,
Tiga..,
Empat..,
Wah bisnis Mama lancar. Aku bisa segera operasi tulang, agar bandanku tidak kerdil lagi. Dan Mama bisa dengan Bangga memperkenalkan aku pada teman--temannya.

Senangnya.. aku menjatuhkan tubuhku diatas kasur. Aku menatap sekeliling . Botol-botol parfum yang tertata rapi, Tas KW dari Cina dan baju-baju hasil jahitanku semua seakan tersenyum kearahku.

24 comments:

  1. Sarah kena penyakit tulang sehingga kerdil ya mak?

    ReplyDelete
  2. Walo cacat fisik, tapi berbakat wuiiih...

    menurut saya itu mah keren :D

    ReplyDelete
  3. sungguh miris mak sama ibu yang gag mau akuin anaknnya di depan umum karena cacat yang dimiliki anaknya T_T

    ReplyDelete
  4. wow..selain malu ternyata anaknya disuruh kerja rodi ya mba..:(

    ReplyDelete
  5. Harusnya ibunya senang, karena anakkya, dia dapaat uang...

    Hm...bikin enggak ya? pikiran lagi enggak enak.

    Salam
    Astin

    ReplyDelete
  6. duh...dan banyak ibu kejam spt itu di dunia nyata ya mbak >_<

    ReplyDelete
  7. Ibu yang sadis..
    tetapi emang iya ada perasi tulang biar ga kerdil?
    Salam Mbak

    ReplyDelete
  8. hmmm...
    kebohongan satu akan terus berkembang menjadi kebohongan selanjutnya.
    Sabar ya sarah..

    ReplyDelete
  9. " Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk fisik kalian, akan tetapi melihat pada amalan-amalan dan hati-hati kalian " ( al Qur'an ).

    ReplyDelete
  10. Sadis y mba ibunya :D

    ReplyDelete
  11. Gimana ya, kalo emaknya malah lupa diri dan nggak jadi operasi :D

    ReplyDelete
  12. Mbak Sari dan Mas LOss... SeMoga :)

    ReplyDelete
  13. gregetan alias gemes sama ibunya.. hehe.
    Biasanya anaknya, ini kebalikannya. bisa saja mba Hana. terimakasih sudah berkunjng ke blogku mba. aku penggemar barumu disini.
    :)

    ReplyDelete
  14. Ada apa sih dengan Mbak Sari dan Mas Lozz?? eh OOT ya?? abis santer banget inih. Back to FF tambah faseh aja nih Mak Hana :)

    ReplyDelete
  15. Wah, sedih banget jadi si Sarah :(
    Idenya keren!
    Btw, si Ibu-ibu itu bisa juga ya dibohongi pake barang2 KW, hehe

    ReplyDelete
  16. 1. itu percakapan di bagian awal tolong dibenahi. kl diurutkan mama-sarah-mama-sarah ga akan pas. ada yg ngomong dua kali tp ga ada keterangan
    2. sarah kerdil? dia belum pernah dibiarkan terlihat oleh siapa pun sejak kecil? isn't that strange? kerdil stl operasi jadi gimana nanti?

    ReplyDelete
  17. Kirain anaknya jadi boneka Manequin. Kok jahat gitu ibunya

    ReplyDelete
  18. Kerdil biasa diartikan sebagai kretinisme atau dwarfiame, yang dua2nya disebabkan oleh hormon yg abnormal.
    Kretinisme biasanya disertai IQ yg kurang.
    Kerdil karena kretinisme dan dwarfisme jarang sekali (atau malah ndak pernah) diterapi dengan operasi tulang. Karena sebenarnya, yg bermasalah justru akibat dari keabnormalan fungsi hormonnya.

    Maaf ya sekali kasih komen langsung panjang. Idenya menarik, pesan moralnya dapet. Mungkin masalah hubungan penyakit dan terapinya saja yg kurang pas ^^

    ReplyDelete
  19. dibalik kekurangan ada kelebihan..
    *soraya*

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung, silahkan berkomentar dengan sopan, dan lucu *loh

dan jika berkenan dengan nama dan alamat Blog yang benar
Supaya memudahkan saya untuk bersilaturahmi kembali.ke Blog Kamu