Tuesday, September 24, 2013

Prompt #27: Malam Pertama




credit
Aku merasakan getaran dalam dada yang semakin cepat ritme hentakannya. Tarikan nafas yang kuatur tak jua membuat lajunya menurun.


"Sabar, kamu itu mau  seneng-seneng tho, Le! Bukannya mau dihukum mati."

"Tapi. Bu Aku deg-degan loh ini!"



"Busungkan dadamu, jalan seperti pangeran, matamu jangan nunduk gitu loh!" Sekali lagi Ibu memberi instruksi yang menurutku menambah ritme debaran jantung.

Ingin rasanya langkah kaki ini kupercepat, menuju pujaan hati yang sudah menunggu di mesjid. Aku sudah membayangkan semuanya, Si Kardi tetanggaku bahkan memperlihatkan video yang aku tak pernah lihat sebelumnya.

Bayangan perkataan Kardi berkelebat . Semalam dia memberikan aku obat yang menurutnya akan melancarkan malam pertamaku . "Kalau nanti  Si Sri itu nunduk malu-malu. Kamu jangan ikut malu-malu yo Ndro! Terus ini obat kamu minum waktu kamu mau berangkat besok ya."

Sepertinya aliran darahku terhenti saat kaki menapaki lantai mesjid, semua hadirin berdiri dan menyambut kedatanganku, Sri satu-satunya yang paling jelas terlihat olehku. Kebaya putih dan lipstik merah serta sanggul yang menghias cantik wajah ayunya, ingin segera aku menimangnya kedalam kamar.
 ***

SAH!!

Seruan keramaian memenuhi ruangan mesjid dan disusul doa-doa. Setelah prosesi ijab kabul dan ramah tamah serta menikmati hidangan selesai aku merasa lebih tenang. Prosesi itu terlewati dengan mulus olehku, betul kata Ibu aku mau senang-senang bukan mau dihukum mati.

Entah siapa yang memulai atau memang semua sudah direncanakan oleh orang tua kami, karena kami dijodohkan jadi semua yang mengatur adalah orangtua. Bisa saja aku menolak perjodohan ini, tapi siapa yang menjamin jika aku menolak aku akan mendapatkan istri lain yang lebih cantik dari Sri. Kembang desaku.  Aku dan Sri sudah berada didalam kamar pengantin yang telah disediakan. Pukul sebelas malam, sepertinya obat yang diberikan Kardi memang harus tersalurkan.

Aku melihat Sri malu-malu, seperti yang diceritakan Kardi. Aku pun berusaha untuk agresif dan mulai memegang tangan lembut Sri.

"Sri, kalau ada yang diinginkan bilang saja sama Mas, bulan pun pasti Mas berikan untuk Sri." Aku merayu Sri yang malu-malu. Kata Kardi, mulai dengan berbincang maka semua rasa malu akan berlalu.

"Mas yakin mau bantu?" Kerlingan mata Sri membuat aku merapatkan posisi dudukku.

"Tolong belikan Sri pembalut ya, Mas. Tadi Siang tamu bulanan Sri datang ."

354 word

24 comments:

  1. aduuuuuuhhhh piye sih..
    jangan ada pembalut diantara malam pertama kita.. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya ibu irma seorang TKI DI SINGAPURA
      pengen pulang ke indo tapi gak ada ongkos
      sempat saya putus asah apalagi dengan keadaan susah
      gaji suami itupun buat makan sedangkan hutang banyak
      kebetulan saya buka-bukan internet mendapatkan
      nomor MBAH SERO katanya bisa bantu orang melunasi hutang
      melalui jalan TOGEL dengan keadaan susah terpaksa saya
      hubungi dan minta angka bocoran SINGAPURA
      angka yang kemarin di berikan 4D yaitu 6377 TGL 01-09-2016
      ternyata betul-betul tembus 100% alhamdulillah dapat Rp.250.juta
      bagi saudarah-saudara di indo mau di luar negeri
      apabila punya masalah hutang sudah lama belum lunas
      jangan putus asah beliau bisa membantu meringankan masalah
      ini nomor hp -> (-082-370-357-999-) MBAH SERO
      demikian kisah nyata dari saya tampah rekayasa
      atau silahkan buktikan sendiri..

      Delete
  2. hahaha... kasian bgt si Mas nya :D

    ReplyDelete
  3. wah lebih nemen daripada puyaku, seminggu ditundanya hahahaha

    ReplyDelete
  4. Kasian banget si cowoknya. Hahaha...

    ReplyDelete
  5. ya nasib ya hansippp.... :D

    ReplyDelete
  6. Mba Hanaaaaaa....... kok idenya bisa begitu sih... hahahaha....

    ReplyDelete
  7. hahahaha... gagal deh.. kasian si mas :))

    ReplyDelete
  8. Jebret!!
    Trus nasib reaksi obat itu gimanaaaa? wakaka..

    ReplyDelete
  9. Kerlingan mata Sri membuat aku merapatkan posisi dudukku.

    ReplyDelete
  10. waduh...menjadi TOKOH dalam ceritanya mak Hana sesuatu deh.....*Mlipir :P

    ReplyDelete
  11. Hehe, Sri..., Sri bilang dong dari tadi sore, kan reaksi obatnya bisa diredam pake obat yg lain hihi

    ReplyDelete
  12. Waduw... ketunda, Ndrooo >____<

    ReplyDelete
  13. hahahahahahaha Mak Hana ^^ lgs ngikik bacanya daku ^^

    ReplyDelete
  14. alaaaaaaaaaaaaaaaahhhh....

    kentang. wuakakakakakk :))))))

    ReplyDelete
  15. ahahhahhahah eh kalo udah dari tadi siang, udah kemana2 dong...??? :D

    ReplyDelete
  16. ... yg ada hanya malam senin, selasa, rabu, kamis, jum'at dan sabtu ...sesungguhnya,,,tak ada malam pertama !!!

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung, silahkan berkomentar dengan sopan, dan lucu *loh

dan jika berkenan dengan nama dan alamat Blog yang benar
Supaya memudahkan saya untuk bersilaturahmi kembali.ke Blog Kamu